Selasa, 30 Oktober 2012

susahnya...


Susahnya....

Terlalu naif kalo di jaman seperti ini kita tidak membutuhkan seorang teman dekat(pacar). Itu pun yang aku rasakan dalam diri aku. Kebanyakan dari temenku selalu serius dalam berhubungan. Namun bukan hal mudah bagi aku untuk menunjukan keseriusan itu. Mungkin karena masih bersifat kekanak-kanakan kali ya...

Temen-temen ku menganggap aku salah satu cowok playboy karena sering berganti pacaran. Namun hal tersebut bukan sengaja aku lakukan, aku hanya mengikuti alur pikiran aku saja. Karena dalam hati ku apabila sudah mengatakan bosan,aku akan berusaha menghindarinya (maksudnya biar cepet lepas gitu). Hidup itu Cuma sekali, jadi lewatkan kesempatan yang datang kepada kita, tapi juga jangan sampai gunain kesempatan itu untuk hal yang tidak-tidak, misalnya menyakiti hati orang lain(apalagi cewek), dll.

Setelah sekian berganti pasangan aku kini berlabuh pada hati seorang cewek yang tidak lain adik kelas ku di kampus. Yah seperti biasa, awalnya romantis, menyenangkan. Dan setelah berjalan sekian lama akhirnya bosan juga. Kebosanan itu bukan karena hati kita saja yang menciptakannya, namun dari segi pasangan juga bisa. Mungkin yang kita lakuin sama dia hanya gitu-gitu aja,seperti nonton,makan bareng, gak ada inovasinya.

Sekarang aku (mungkin jg cowok lain) rasa, kalo cewek itu susah. Contohnya cewek ku, dulu awal pacaran dia dan aku saling mengerti. Dia selalu terima kalo aku sperti ini, namun sekarang apa? Suka ngatur, ini salah, itu salah,dan kalo gak diperhatiin duluan, dia gak akan perhatiin kita(jadi kurang kreatifitasnya). Sekian dulu deh curhat saya hari ini.. kalo cewek ku baca maaf ya...aku malaes ngomong langsung sama kamu,,bawaanya kalo gak marah, nangis.

=joko=

Senin, 29 Oktober 2012

kedai cow-cow (steak susu)



A.  JUDUL:
PENGANEKARAGAMAN HASIL OLAHAN SUSU SAPI YANG MEMILIKI KADAR LEMAK RENDAH DENGAN MEMANFAATKAN MIKROORGANISME UNTUK PROSES FERMENTASI ENZIMATIS.

B.  LATAR BELAKANG
            Indonesia adalah negara yang memiliki beribu-ribu pulau dengan segala keanekaragaman adat-istiadat dan budaya di dalamnya. Indonesia juga memiliki kekayaan alam yang berlimpah yang menuntut kebijaksanaan manusia untuk memanfaatkan dan melestarikannya. Termasuk didalamnya kekayaan akan keanekaragaman hayati, bermacam-macam flora dan fauna.
Fauna di Indonesia memiliki keanekaragaman yang tinggi karena wilayahnya yang luas dan berbentuk kepulauan tropis. Keanekaragaman ini disebabkan oleh garis wallace, yang membagi Indonesia menjadi dua area : zona zoogeografi Asia yang dipengaruhi oleh fauna Asia dan zona zoogeografi australasiayang dipengaruhi oleh fauna Australia. Pencampuran fauna di Indonesia juga dipengaruhi oleh ekosistem yang beragam diantaranya : pantai, bukit pasir, muara, hutan bakau, dan terumbu karang.
Salah satu fauna di indonesia yang sudah tidak asing lagi dimata masyarakat adalah sapi. Sapi di Indonesia terdapat beberapa macam, diantaranya adalah: sapi Bali, sapi Sumba Ongol, sapi Madura, sapi Aceh, Sapi dari pesisir selatan dan masih banyak lagi. Sapi dan domba mulai dijinakkan sejak 8000 SM untuk diambil daging, bulu, dan susunya. Di Timur Tengah, susu bahkan terfermentasi menjadi keju oleh para pengembara gurun di sana. Diperkirakan susu mulai masuk ke dataran Eropa pada abad 5000 SM melewati daerah Anatolia. Sementara, susu mulai masuk ke Inggris pada periode Neolitik
Penggunaan keju dan susu dari Timur Tengah lewat Turki mulai dikenal oleh bangsa Eropa pada zaman Pertengahan. Kemudian, pada abad ke-15, para pelaut mulai membawa sapi perah untuk dipelihara dan diternakkan di dataran Eropa untuk konsumsi susu. Susu sapi sendiri baru dikenal oleh bangsa Indonesia lewat penjajahan Hindia Belanda pada abad ke 18.
Susu adalah cairan bergizi berwarna putih yang dihasilkan oleh kelenjar susu mamalia betina. Susu adalah sumber gizi utama bagi bayi sebelum mereka dapat mencerna makanan padat. Susu binatang (biasanya sapi) juga diolah menjadi berbagai produk seperti mentega, yogurt, es krim, keju, susu kental manis, susu bubuk dan lain-lainnya untuk konsumsi manusia. Susu tidak hanya dari sapi, tapi juga dari beberapa hewan mamalia lainnya.Diantaranya: domba, kambing, kuda, keledai, unta, termasuk unta di Amerika Selatan, seperti llama  dan yak. Susu memiliki manfaat yang tidak sedikit, diantaranya: mencegah osteoporosis dan menjaga tulang tetap kuat. Bagi anak-anak, susu berfungsi untuk pertumbuhan tulang yang membuat anak menjadi bertambah tinggi, menurunkan tekanan darah, mencegah kerusakan gigi dan menjaga kesehatan mulut. Susu mampu mengurangi keasaman mulut, merangsang air liur, mengurangi plak dan mencegah gigi berlubang, menetralisir racun seperti logam atau timah yang mungkin terkandung dalam makanan.
Tetapi sangat disayangkan ketika sapi-sapi unggul di Indonesia tidak dikembangbiakkan sebagaimana mestinya. Sehingga bibit unggul ternak sapi lokal Indonesia disinyalir sudah dikembangbiakkan oleh bangsa asing, di antaranya: sapi Bali yang dikembangbiakkan oleh Malaysia, sapi Sumba Ongol dikembangbiakkan oleh bangsa Australia. Yang mana secara genetik bibit ternak sapi lokal mempunyai potensi produksi yang bagus, bahkan dalam kondisi lingkungan yang minimal.
Keprihatinan inilah yang menjadi dasar pertimbangan kami mendirikan usaha bidang pangan yang berbahan dasar susu sapi. Kami ingin lebih memanfaatkan suatu bahan yang sudah tersedia berlimpah yang masih kurang maksimal diperdayakan. Kami juga ingin menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi susu sapi. Sehingga kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeliharaan hewan ternak juga meningkat. Begitu pula untuk sapi lokal di Indonesia lebih bisa diperdayakan dan dipelihara sebagaimana mestinya. Oleh karena itu kami sangat yakin dengan adanya usaha Kedai “COW-COW” ini masyarakat akan mendukung sehingga keberhasilan akan mudah diraih. Tentunya ditunjang dengan segala keunggulan produk yang kami tawarkan serta fasilitas yang kami sediakan.

C.      DESKRIPSI PRODUK
C.1.   Keunggulan Produk
Produk yang kami tawarkan disini adalah produk makanan dan minuman yang berbahan dasar susu sapi. Yang meliputi minuman susu murni, es krim susu, tahu susu, steak susu, kerupuk susu, permen susu, kolak susu, roti bakar susu, dan lain sebagainya.Untuk lebih spesifik lagi minuman susu  yang kami tawarkan di sini meliputi minuman susu murni, susu strawberi, susu coklat, susu vanila, susu jahe, susu madu dan masih banyak lagi. Akan tetapi, yang lebih kami tonjolkan dari produk kami adalah produk yang berupa es krim susu, tahu susu, dan steak susu. Pemilihan produk utama ini dilandaskan karena produk ini sangat diminati. Hal ini disebabkan karena produk ini masih jarang ditemukan, hanya di kota-kota tertentu saja bisa menemukan produk ini.
Yang menjadikan produk kami berbeda dari produk susu lainnya adalah tampilan yang bervariatif dan menarik serta proses olahannya yang melibatkan proses fermentasi, yaitu perlakukan perubahan kimia dengan menggunakan enzim, baik yang telah terdapat dalam susu secara alami atau yang dihasilkan oleh mikroorganisme (seperti bakteri asam laktat) dengan cara menambahkannya. Selain tekstur dan cita rasa hasil olahan lebih baik. Susu hasil fermentasi sangat bagus untuk sistem pencernaan, bakteri asam laktat yang terkandung didalamnya mampu memproses karbohidrat dalam susu yang disebut laktosa menjadi asam laktat. Asam laktat yang dihasilkan akan menurunkan derajat keasaman (pH) dalam usus sehingga menghambat pertumbuhan bakteri merugikan dalam sistem pencernaan. Asam laktat juga mampu menghilangkan bahan penyebab kanker dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya penghasil bahan karsinogen, selain itu dapat memperbaiki sistem metabolisme protein, mencegah sembelit serta membantu proses pengobatan liver.
Bagi mereka yang tidak tahan mengkonsumsi susu murni, susu fermentasi ini akan sangat membantu. Mereka yang tidak tahan terhadap susu murni biasanya disebabkan karena kurangnya sekresi enzim galaktosidase. Enzim ini bertugas untuk memecah gula susu (laktosa). Dengan berkurangnya enzim ini maka akan banyak tersisa laktosa yang kemudian diuraikan oleh bakteri penghasil gas yang terdapat didalam usus. Menumpuknya gas berpotensi menyebabkan sakit perut, perasaan kembung dan bahkan diare. Bakteri asam laktat ini biasanya disebut sebagai probiotik karena mampu menstimulasi pertumbuhan mikroorganisme baik lain yang tidak berbahaya bagi tubuh. Sehingga produk ini juga memiliki kadar lemak yang rendah, yang tidak menggemukan badan bagi yang mengkonsumsinya.    
            Selain itu, yang menjadi keunggulan dari produk kami adalah terdiri dari berbagai macam produk dari olahan susu sapi dengan tampilan yang menarik dan menggugah selera, seperti yoghurt susu yang memiliki beraneka macam rasa tambahan seperti strawberi, vanilla, cokelat dan lain-lain. Ada pula steak susu yang akan ditampilkan dengan dilumuri saus steak yang lezat.
            Kedai “COW-COW” dengan mottonya “Sempurnakan Nutrisimu”, akan merealisasikan janjinya itu dalam bentuk penyediaan berbagai macam makanan dan minuman berbahan baku susu sesuai keinginan pasar (konsumen). Jadi, para konsumen dapat memesan dalam berbagai pilihan yang menarik sesuai yang diinginkannya. Untuk pemesanannya pun akan kami beri kemudahan yaitu tidak harus dalam skala besar, melainkan dapat dilayani secara personal. Ini adalah salah satu nilai tambah lain yang dimiliki oleh Kedai “COW-COW”.
            Kesimpulannya, produk yang hendak kami tawarkan dari Kedai “COW-COW” ini meliputi berbagai variasi makanan dan minuman yang berbahan baku susu hasil proses fermentasi yang dikemas/disajikan dalam hidangan yang menarik dan menggugah selera. Hal itulah yang menjadi daya tarik  tersendiri dan menambah nilai jual dari produk Kedai “COW-COW”.  Kami menganggap bahwa “senjata rahasia” ini adalah ukuran kualitas dan konsistensi kami di dalam dunia bisnis. Kami pun berencana untuk menembus pasar internasional dalam rangka meningkatkan daya saing bangsa Indonesia berbasis produk olahan fermentasi susu sapi.

C.2.   Manfaat Produk
ü  Menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat akan pentingngya mengkonsumsi susu.
ü  Memperkenalkan produk makanan dan minuman dari hasil olahan susu dengan cara fermentasi.
ü  Memperkenalkan teknologi fermentasi yang dapat meningkatkan kualitas bahan baku tanpa mengurangi nilai kandungan bahan baku.
ü  Sebagai usaha untuk mempelopori bisnis pemanfaatan proses fermentasi untuk meningkatkan kualitas produk bahan makanan dan minuman.
ü  Membantu masyarakat yang tidak tahan menkonsumsi susu murni dengan cara mengolah susu dengan proses fermentasi.
ü  Ikut membantu dalam pencegahan bakteri-bakteri bahaya yang masuk dalam tubuh yang akan menimbulkan berbagai macam penyakit.
ü  Serta ikut membantu dalam usaha pencegahan penyakit kanker serta membantu penyembuhan penyakit liver dan lain sebagainya.

D.      ANALISA KOMPETISI DAN PELUANG PASAR PRODUK
Di daerah Jawa Tengah, daerah Semarang khususnya kedai susu sudah cukup banyak, namun produk yang ditawarkan cenderung sama dan belum ada yang menawarkan susu hasil fermentasi seperti tahu susu yang diolah lagi menjadi steak susu, yoghurt dan lain-lain. Menurut informasi yang kami dapatkan baru sedikit sekali daerah yang menawarkan produk susu hasil proses fermentasi. Misal di daerah Lembang Jawa Barat yang menawarkan olahan susu hasil fermentasi yang mereka sebut dengan tahu susu atau kefir atau dadih susu dan di daerah Boyolali juga menawarkan olahan Tahu susu namun perbedaannya didaerah ini hanya menghadirkan tahu susu jika ada sapi betina yang baru saja melahirkan, karena tahu susu didaerah ini hanya dibuat dari susu yang berasal dari sapi yang baru saja melahirkan yang biasanya berwarna kekuningan.
Sehingga peluang kami untuk membuka usaha kedai ini sangat besar, mengingat persaingan masih sedikit dan minat masyarakat terhadap produk ini sangat besar. Terbukti dari hasil survei mengatakan bahwa penikmat tahu susu Lembang kian meningkat yang mana konsumen tidak hanya dari dalam kota saja, melainkan dari luar kota pun tidak bisa dianggap sedikit. Sehingga ini menjadi peluang tersendiri bagi kami untuk menawarkan hasil olahan susu dengan fermentasi didaerah Semarang, yang salah satu produknya juga berupa tahu susu. Sehingga masyarakat Semarang juga bisa menikmati produk semacam ini tanpa harus pergi jauh ke Lembang ataupun daerah lain yang memproduksi produk ini. Yang akan lebih kami tekankan disini adalah bagaimana caranya untuk meningkatkan atmosfer para konsumen terhadap produk olahan susu hasil fermentasi yang rendah lemak yang kami tawarkan.
            Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa susu adalah salah satu kebutuhan pokok manusia yang memiliki banyak kandungan yang bermanfaat baik bagi bayi, remaja maupun bagi usia lanjut. misalnya kalsium, fosfor, zinc, vitamin A, vitamin D, vitamin B12, vitamin B2, asam amino dan asam pantotenat. Sedangkan manfaat susu antara lain: Mencegah osteoporosis dan menjaga tulang tetap kuat. Bagi anak-anak, susu berfungsi untuk pertumbuhan tulang yang membuat anak menjadi bertambah tinggi; menurunkan tekanan darah; mencegah kerusakan gigi dan menjaga kesehatan mulut. Susu mampu mengurangi keasaman mulut, merangsang air liur, mengurangi plak dan mencegah gigi berlubang; menetralisir racun seperti logam atau timah yang mungkin terkandung dalam makanan; mencegah terjadinya kanker kolon atau kanker usus; mencegah diabetes tipe 2; mempercantik kulit, membuatnya lebih bersinar; membantu agar lebih cepat tidur. Hal ini karena kandungan susu akan merangsang hormon melatonin yang akan membuat tubuh mengantuk.
            Dalam rangka memfasilitasi dan melayani masyarakat untuk melengkapi hidup sehat yakni empat sehat lima sempurna, kami berani menyediakan dan menyajikan bahan makanan dan minuman berbahan dasar susu sapi dengan mendirikan Kedai “COW-COW” ini. Melihat pasar yang sangat berpeluang tersebut, kami sangat yakin bahwa bisnis kedai kami akan sangat berprospek ke depannya nanti, ditambah dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya. Hal inilah yang akan menjadikan  produk Kedai “COW-COW” lain daripada yang lain.
            Produk yang kami tawarkan sangat bervariatif dari mulai rasa, bentuk, rasa tambahan, tampilan/penyajian, jenis makanan dan minuman. Selain itu, produk susu ini dihasilkan melalui proses fermentasi dan pengolahan lain yang higienis dan tidak mengurangi nilai gizi bahan baku. Dengan segala kelebihannya di atas, ditunjang dengan harga yang murah dan pemesanan yang dapat dilayani secara personal berdasar dari selera konsumen, ditambah dengan berbagai tampilan yang menarik dan menggugah selera. kami yakin bisnis Kedai “COW-COW” adalah bisnis yang sangat menjanjikan di tengah masyarakat yang semakin kritis untuk hidup sehat.

E.       ASPEK MEKANISME PRODUKSI PRODUK
E.1.   Jenis Mikroorganisme yang Digunakan dalam Proses Produksi
Dalam proses pembuatan susu fermentasi (yoghurt), pemanfaatan mikroorganisme yang kami gunakan adalah bakteri L. bulgaricus dan S. thermophilus. Kedua bakteri itu mengurai laktosa (gula susu) menjadi asam laktat dan berbagai komponen aroma dan citarasa. L. bulgaricus lebih berperan pada pembentukan aroma, sedangkan S. thermophilus lebih berperan pada pembentukan citarasa. Yoghurt dibuat dengan memasukkan bakteri spesifik ke dalam susu di bawah temperatur dan kondisi lingkungan yang dikontrol. Bakteri L. bulgaricus dan S. thermophlillus merombak gula susu alami dan melepaskan asam laktat sebagai produk sisa. Keasaman yang meningkat menyebabkan protein untuk membuat susu menjadi menggumpal.

E.1.1.  Lactobacillus bulgaricus
Lactobacillus bulgaricus berbentuk batang. Pembentukan rantai umum dijumpai, terutama pada fase pertumbuhan logaritma lanjut. Motilitasnya tidak umum, tidak membentuk spora, gram positif berubah menjadi gram negatif dengan bertambahnya umur dan derajat keasaman. Bersifat metabolisme fermentatif dengan kisaran suhu optimum biasanya 30 – 40oC. Banyak dijumpai dalam produk persusuan.
Adapun sistematika dari bakteri Lactobacillus bulgaricus menurut Weiss et al. (1984) dalam thefreedictionary (2007), dapat digolongkan sebagai berikut:
Kingdom           : Bacteria
Division             : Firmicutes
Class                  : Bacilli
Ordo                  : Lactobacillales
Famili                : Lactobacillaceae
Genus                : Lactobacillus
Species              : Lactobacillus delbrueckii
Subspecies         : Lactobacillus delbrueckii Subsp. bulgaricus

Gambar 1.
Lactobacillus delbrueckii Subsp. bulgaricus

E.1.2.  Streptococcus thermophilus
Streptococcus thermophilus berbentuk bola. Berdiameter kurang dari 2 mm, terdapat berpasangan atau dalam rantai bila ditumbuhkan dalam medium cair. Memiliki karakteristik antara lain: gram positif, kemoorganotrof, metabolisme fermentatif, dan anaerobik fakultatif. Suhu optimumnya sekitar 37oC.
Adapun sistematika dari bakteri Streptococcus thermophilus menurut Schleifer et al. (1995) dalam thefreedictionary (2007), dapat digolongkan sebagai berikut:
Kingdom           : Bacteria
Division             : Firmicutes
Class                  : Cocci
Ordo                  : Lactobacillales
Famili                : Streptococcaceae
Genus                : Streptococcus
Species              : Streptococcus salivarius
Subspecies         : Streptococcus salivarius Subsp. thermophilus
Gambar 2.
Streptococcus salivarius Subsp. thermophilus
Campuran atau kombinasi dari Lactobasillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus sering digunakan pada beberapa macam produksi yoghurt. Walaupun kedua mikroorganisme tersebut dapat digunakan secara terpisah, namun penggunaan keduanya dalam kultur starter yoghurt secara bersama-sama terbukti telah bersimbiosis dan meningkatkan efisiensi kerja kedua bakteri tersebut. Selain menyebabkan tingkat produksi asam yang lebih tinggi, Streptococcus thermophilus tumbuh lebih cepat dan menghasilkan asam dan karbondioksida.
Formiat dan karbondioksida yang dihasilkan ini menstimulasi pertumbuhan Lactobasillus bulgaricus. Disamping itu, aktivitas proteolitik dari Lactobasillus bulgaricus ternyata juga menghasilkan peptide dan asam amino yang digunakan oleh Streptococcus thermophilus. Seperti diketahui pula, dalam proses pembuatan yoghurt, susu menggumpal disebabkan oleh derajat keasaman yang turun. Streptococcus thermophilus berperan dahulu untuk menurunkan pH sampai sekitar 5,0 dan baru kemudian disusul Lactobasillus bulgaricus menurunkan lagi sampai mencapai 4,0. Selain itu beberapa zat hasil fermentasi mikroorganisme yang berperan dalam menentukan rasa produk adalah asam laktat, asetaldehida, asam asetat dan diasetil. Intinya adalah jenis dan jumlah mikroorganisme dalam starter yang digunakan sangat berperan dalam pembentukan dan formasi rasa serta tekstur yoghurt. Selain tentunya lama fermentasi dan suhu lingkungan.

E.2.   Proses Fermentasi dalam Pembuatan Produk Olahan Susu
Fermentasi adalah proses yang berlangsung dalam keadaan anaerob, dimana dalam proses ini tidak melibatkan serangkaian transfer elektron yang dikatalisis oleh enzim yang terdapat dalam membran sel.
Pada umumnya pemecahan karbohidrat berlangsung melalui suatu degradasi dari gula monosakarida yaitu glukosa menjadi asam piruvat. Selain menghasilkan asam piruvat sebagai produk akhir juga dihasilkan 2 molekul NHDH yang harus dioksidasi. Tergantung pada tipe mikroorganismenya asam piruvat (CH3COCOOH) dimetabolismekan lebih lanjut untuk menghasilkan produk akhir fermentasi. Produk akhir fermentasi tersebut dapat digunakan untuk mengidentifikasi mikroba yaitu dengan cara melihat hasil-hasilnya dari pemecahan glukosa (Winarno dan Fardiaz, 1994; Priani, 2003). Bakteri L. bulgaricus & S. thermophilus menghasilkan produk akhir fermentasi berupa asam laktat sehingga keduanya sering disebut bakteri asam laktat (lactic acid bacteria).
Bakteri L. bulgaricus dan S. thermophilus mengurai laktosa (gula susu) menjadi asam laktat dan berbagai komponen aroma dan citarasa. L. bulgaricus lebih berperan pada pembentukan aroma, sedangkan S. thermophilus lebih berperan pada pembentukan citarasa.
Menurut Winarno dan Fardiaz (1994), pada mikroba yang menjalankan fermentasi, energi yang dihasilkan sedikit sekali karena elektron yang terbentuk tidak diubah menjadi energi tetapi ditangkap oleh asam piruvat sehingga terbentuk asam laktat. Pemecahan asam piruvat menjadi asam laktat sering disebut fermentasi asam laktat, seperti terlihat pada reaksi di bawah ini:
Secara singkat pemecahan glukosa oleh bakteri asam laktat dapat dituliskan sebagai berikut:

E.3.   Proses Pembuatan Produk Olahan Susu
E.3.1.  Proses Pembuatan Produk Olahan Susu Menggunakan Mikroorganisme melalui Proses Fermentasi
Macam-macam produk yang akan kami hasilkan dengan menggunakan mikroorganisme dan melalui proses fermentasi, yaitu yoghurt dan tahu susu.

E.3.1.1.  Pembuatan Yoghurt
1.        Siapkan susu yang sudah dicairkan dengan air matang sebanyak 1 liter lalu tambahkan susu krim sebanyak 15%.
2.        Masak dengan api kecil sambil diaduk terus selama 30 menit tetapi jangan sampai mendidih. Hal ini hanya bertujuan untuk menguapkan air sehingga nantinya akan terbentuk gumpalan atau solid yoghurt.
3.        Jika sudah, solid yoghurt lalu diangkat dan didinginkan kira-kira sampai hangat-hangat kuku baru kemudian ditambahkan bibit yoghurt sebanyak 2 – 5% dari jumlah yoghurt yang sudah mengental tadi. Bibit yoghurt memang tidak dijual di pasaran secara bebas tetapi dapat diperoleh di salah satu toko. Atau secara sederhananya kita dapat menggunakan yogurt yang plain (tanpa rasa tambahan), tanpa gula dan tanpa aroma sebagai bibit yoghurt.
4.        Diamkan selama 24 jam dalam wadah tertutup untuk menghasilkan rasa asam dan bentuk yang kental.
5.        Setelah berbentuk yoghurt dapat ditambahkan sirup atau gula bagi yang tidak kuat asamnya, bahkan bisa ditambahkan dengan perasa tambahan makanan seperti rasa jeruk, strawberry dan leci yang dapat kita peroleh di apotek-apotek. Yoghurt dapat disajikan tidak hanya sebagai minuman, tetapi juga dapat disajikan bersama salad buah sebagai sausnya ataupun sebagai bahan campuran es buah.
6.        Yoghurt yang sudah jadi dapat ditempatkan di wadah plastik ataupun kaca. Kalaupun kita ingin menggunakan wadah plastik sebaiknya yang agak tebal, akan tetapi bila ingin menyimpan yoghurt untuk waktu yang lebih lama sebaiknya menggunakan wadah kaca.

E.3.1.2.  Pembuatan Tahu Susu
1.        Air susu layu kurang lebih 1 liter dipanaskan pada suhu pasteurisasi (72oC) kemudian didinginkan pada suhu kurang lebih 35oC.
2.        Setelah itu ditambahkan ekstra buah nanas enzyme bromelin sebanyak 10 ml untuk tiap liter air susu, dan kemudian diaduk.
3.        Untuk perlakuan lain ditambahkan asam cuka juga sebanyak 10 ml tiap liter air susu kemudian diaduk.
4.        Setelah itu dipanaskan lagi sampai suhu 76oC atau sampai terjadi banyak gumpalan.
5.        Gumpalan yang telah terbentuk disaring dengan kain yang bersih kemudian dipadatkan untuk mengurangi kadar airnya.
6.        Kemudian dimasukan ke dalam cetakan dan direbus atau bisa juga dikukus sampai padat.
7.        Tahu susu yang padat siap untuk dilakukan olahan berikutnya (digoreng). Hasil dari tahu ini yang dibuat dengan enzim bromelin struktur lebih padat, tekstur lebih halus, aroma lebih harum daripada yang dibuat dengan asam cuka.

E.3.2.  Proses Pembuatan Produk Olahan Susu tanpa melalui Proses Fermentasi
Selain produk olahan susu yang dibuat dengan proses fermentasi tersebut, kami juga akan membuat produk hasil olahan susu yang tidak melalui proses fermentasi, dalam hal ini berupa susu segar aneka rasa, kerupuk susu, dan puding susu.

E.3.2.1.  Pembuatan Susu Segar Aneka Rasa
1.        Masak susu segar sebanyak 300 ml sampai agak mendidih.
2.        Tambahkan perasa dengan berbagai variasi rasa (original, coklat, strawberry, vanilla, atau mocca) sesuai keinginan secukupnya. 
3.        Aduk rata dan biarkan sampai memanas sambil terus diaduk.
4.        Sajikan panas atau dingin sesuai selera.

E.3.2.2.  Pembuatan Kerupuk Susu
1.        Rebus 1 liter  Susu pecah hingga kempel (tahu susu)
2.        Campurkan susu tadi dengan 60 gram tepung tapioka, 1 butir kuning telur serta bumbu.
3.        Uleni adonan tersebut hingga homogen (rata).
4.        Bungkus adonan dengan daun pisang seperti membuat lemper.
5.        Kukus di atas dandang sampai masak kurang lebih satu jam.
6.        Setelah masak, adonan diangkat dan didinginkan.
7.        Adonan diiris tipis – tipis.
8.        Jemur sampai kering.
9.        Goreng di atas minyak panas hingga berwarna kuning kecokelatan.

E.3.2.3.  Pembuatan Puding Susu
1.        Campurkan dan masak bahan-bahan berikut : susu kental manis 1 kaleng, susu cair UHT putih 1 liter, dan 1 bungkus agar-agar putih.
2.        Tambahkan air sebanyak 600 ml dan gula pasir 5 sendok makan.
3.        Campuran harus sering diaduk supaya susu atau gula tidak lengket di panci.
4.        Setelah mulai mendidih diangkat, tunggu 5 menit. Tuangkan ke dalam cetakan.




E.4.   Contoh Hasil Produk Olahan Susu
Yoghurt
Kerupuk Susu
Tahu Susu

Susu Segar Aneka Rasa
Puding Susu
Steak Tahu Susu

Gambar 3. Hasil produk olahan susu


E.5.   Perlengkapan, Peralatan serta Bahan Baku yang Dibutuhkan
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam pembuatan produk itu sendiri antara lain:
1.    Fermentator
2.    Panci Teflon
3.    Loyang
4.    Mixer
5.    Blender
6.    Freezer
7.    Magic Jar
8.    Kompor + Oven


Sedangkan untuk peralatan dalam penyajian produk-produk olahan susu ini nantinya antara lain:
1.    Hot plate
2.    Tatakan kayu
3.    Sendok, garpu, pisau
4.    Piring
5.    Gelas
6.    Mangkuk
7.    Lemari kaca/etalase
Bahan baku yang kami pakai berasal dari produsen susu sapi murni yang berada di Boyolali serta strain mikroba. Sedangkan untuk bahan tambahan lain berasal dari daerah Semarang dan sekitarnya dengan jaminan mutu dan kualitas bahan baku yang terbaik.
Dari bahan baku tersebut kemudian diolah baik dengan mesin maupun dengan manual, namun dengan cara olahan yang tetap sehat dan higienis sehingga produk yang dihasilkan pun optimal.
Sumber bahan baku, seperti yang telah disampaikan sebelumnya, berasal dari produsen susu utama di Boyolali sehingga kualitasnya sangat baik, dengan cara pembelian langsung tanpa perantara sehingga juga didapatkan harga yang lebih murah dan bahan baku susu sesuai yang diinginkan.

E.6.   Kapasitas Produksi Produk
Proses pembuatan produk dari perusahaan kami mampu menghasilkan sekitar kurang lebih 120 produk dalam 1 hari sehingga omset perusahaan kami dalam 1 bulan sekitar rata-rata 3600 barang dalam 1 bulan dalam bentuk produk sesuai permintaan konsumen.





E.7.   Sistem Produksi Tenaga Kerja dan Manajemen
E.7.1.  Struktur Organisasi
Gambar 4. Struktur Manajemen Kedai “COW-COW”

Komponen organisasional yang akan diterapkan adalah :
ü  Satu orang ketua, bertanggung jawab atas kelancaran keseluruhan proses produksi dan pemasaran, menciptakan sistem produksi dan pemasaran, melakukan negosiasi bisnis, mencari investor, dan menetapkan kebijakan-kebijakan yang berhubungan dengan pengembangan perusahaan dengan dibantu oleh para manajernya.
ü  Satu orang anggota keuangan, bertanggung jawab melakukan analisis keuangan.
ü  Satu orang anggota administrasi, bertanggung jawab mencatat transaksi dan dokumentasi usaha.
ü  Satu orang anggota produksi dan operasional, bertanggung jawab atas kelancaran proses produksi serta koordinasi karyawan dan perawatan aset.
ü  Satu orang anggota pemasaran, bertanggung jawab dalam kelancaran distribusi produk, perluasan pasar, merumuskan sistem pasar, menangani masalah perijinan, dan mampu menangani segala keluhan pelanggan.

E.7.2.  Produksi tenaga kerja
Perusahaan kami memakai beberapa tenaga kerja dalam proses pembuatan olahan susu dan penyajiannya. Kami memakai jumlah tenaga kerja kurang lebih 4-5 orang yang terbagi tugasnya sebagai 3 orang produksi olahan susu, serta 2 orang karyawan sebagai penyaji hasil olahan susu, dimana kami memakai tenaga kerja terlatih yang bisa melakukan semuanya sehingga dalam kerjanya nanti kita saling membantu dan fleksibel.
Untuk produksi susu fermentasi enzimatis itu sendiri, pemilik perusahaan Kedai “COW-COW” dalam hal ini melakukan proses fermentasi sendiri supaya hasil optimal serta sesuai dengan yang diinginkan.

F.       ASPEK RENCANA PEMASARAN PRODUKSI
F.1.   Target-Target Pemasaran
ü  Seluruh warga Universitas Diponegoro, terutama mahasiswa dan dosen
ü  Warga masyarakat di wilayah Semarang atas terutama daerah Tembalang
ü  Seluruh Pelajar dan Mahasiswa di  Kota Semarang,
ü  Komunitas-komunitas umum seperti Ibu-Ibu PKK, Karang Taruna, Instansi Pendidikan, dan Instansi Pemerintahan yang membutuhkan snack di acaranya.
ü  Stand-stand mingguan di Bundaran Simpang Lima Semarang.
ü  Stand-stand saat pengadaan bazar.

F.2.   Skala
            Skala Kedai “COW-COW” adalah skala usaha kecil dan menengah.

F.3.   Besaran Margin Usaha yang Diharapkan
            Besar margin yang kami targetkan dalam 1 tahun adalah 17, 99 %.

F.4.   Sistem Distribusi
Produk yang kami jual kami distribusikan melalui :
ü  Individu
ü  Industri
ü  Distributor
ü  Retailer

F.5.   Penetapan Harga Produk
Harga produk yang kami tawarkan di Kedai “COW-COW” adalah harga standart penjualan. Harga inipun juga disesuaikan dengan harga bahan baku. Karena kita tahu bahwa harga bahan baku seperti susu sapi tak selamanya konstan bisa naik bahkan turun. Untuk itu kami mematok harga kami dengan harga maksimum penjualan sehingga apabila harga bahan baku turun kami akan membeikan tawaran diskon terhadap produk kami cara ini juga akan menari produsen untuk datang ke kedai kami.
Keuntungan tiap produk yang tambahkan dalam harga produk kami jual adalah 30 – 70 % dari harga asli. Tergantung dari produk.

F.6.   Promosi
Promosi produk-produk Kedai “COW-COW” akan dilakukan dengan berbagai cara:
1.        Pamflet
Pembuatan pamflet dengan kata-kata mengajak dan desain semenarik mungkin sehingga konsumen tertarik dengan produk yang ditawarkan Kedai “COW-COW”. Pamflet akan disebarkan ke mahasiswa sekitar Kampus UNDIP Tembalang,daerah Ngesrep, Banyumanik dan sekitarnya
2.        Online
Pembuatan jejaring sosial yang mengatasnamakan Kedai “COW-COW” seperti facebook dan twitter. Di dalam facebook dan twitter kami promosikan produk-produk dan kelebihan Kedai “COW-COW”. Promosi dengan cara online ini diharapkan dapat mencapai target pemasaran yang semakin luas bukan hanya di daerang Tembalang dan sekitarnya saja tetapi dapat melampaui daerah Semarang yang lain bahkan sampai luar kota Semarang.

3.        Sponsorship
Memberikan produk kami sebagai sponsor disuatu acara. Cara ini dapat memperluas  pemasaran.
4.        Diskon
Memberikan diskon menarik pada soft opening dan pada periode tertentu dan memberikan marchendise menarik pada periode tertentu.

F.7.   Wilayah Pemasaran
Sebelum menjalankan perusahaan, melakukan analisis pasar tentang ketertarikan para peminat susu sapi segar yang difermentasi . pemasaran kami bagi menjadi 3 tahap :
1.        Tahap 1 (6 bulan pertama)
Kami akan memasarkan produk kami di daerah Tembalang dan sekitarnya. Pada tahap ini kami masih dalam proses perkenalan produk. Sehingga wilayah yang kami tunjuk adalah wilayah yang dekat dengan kedai kami.
2.        Tahap 2 (6 bulan selanjunya)
Pemasaran kami berkembang ke daerah semarang dan kota-kota sekitar semarang seperti Ungaran, Salatiga, Demak. Pada tahap ni kami memasuki fase perkembangan pemasaran demi mencapai pemasaran tahap kedua.
3.        Tahap 3
Pada tahap ini adalah target pembukaan cabang Kedai “COW-COW” di daerah sekitar Semarang dan sekitarnya.

F.8.   Pengembangan Produk
Produk yang kami jual pasti akan terjadi pengembangan agar produsen tidak bosan dengan produk yang kami tawarkan. Pengembangan produk akan kami lakukan sesuai permintaan konsumen. Kami membuat kotak saran di kedai kami dan kotak saran itu berisi saran mereka setelah berkunjung ke Kedai “COW-COW”, sehingga kami tahu apa yang produsen inginkan.
Pengembangan produk tidak sertamerta kami lakukan. Pada tahap awal kami akan memberikan tester setelah respon produsen baik. Kami akan menambahkan poduk tersebut dalam daftar menu Kedai “COW-COW”.

F.9.   Rata-Rata Penjualan
Rata-rata penjualan per hari produk olahan susu ini, dengan perkiraan konsumen sekitar 60 orang yaitu Rp 840.000,00. Ini adalah omset kotor dengan jam operasional 12 jam per hari.

G.      ASPEK RENCANA ANGGARAN DAN KEUANGAN
G.1.  Susunan Pemilik dan Modal
Tabel 1. Susunan Kepemilikan Modal
Nama
Nilai Kepemilikan Perusahaan
Persentase
Joko Supriyadi
Rp
8.000.000
,00
20%
Dhias Cahya Hakika
Rp
8.000.000
,00
20%
Nadia Zahrotul Firdausi
Rp
8.000.000
,00
20%
Addina Pradita Nur
Rp
8.000.000
,00
20%
Nugraha Bayu Samodra
Rp
8.000.000
,00
20%
Total
Rp
40.000.000
,00
100%

G.2.  Analisis Rencana Kas
G.2.1.  Pengeluaran
G.2.1.1. Perlengkapan
Tabel 2. List Perlengkapan
Nama
Unit
Harga /Unit
Total
Perlengkapan Produksi
Panci Teflon
3
Rp
125.000
,00
Rp
375.000
,00
Spatula
4
Rp
15.000
,00
Rp
60.000
,00
Baskom
2
Rp
10.000
,00
Rp
20.000
,00
Loyang
4
Rp
10.000
,00
Rp
40.000
,00
Mixer
1
Rp
350.000
,00
Rp
350.000
,00
Blender
1
Rp
650.000
,00
Rp
650.000
,00
Freezer
1
Rp
1.500.000
,00
Rp
1.500.000
,00
Tempat Bumbu
12
Rp
4.000
,00
Rp
48.000
,00
Dispenser
1
Rp
400.000
,00
Rp
400.000
,00
Magic Jar
1
Rp
300.000
,00
Rp
300.000
,00
Tabung Gas
1
Rp
500.000
,00
Rp
500.000
,00
Kompor + Oven
1
Rp
1.000.000
,00
Rp
1.000.000
,00
Perlengkapan Penyajian
Piring
18
Rp
15.000
,00
Rp
270.000
,00
Mangkuk
6
Rp
15.000
,00
Rp
90.000
,00
Sendok
24
Rp
3.000
,00
Rp
72.000
,00
Garpu
24
Rp
3.000
,00
Rp
72.000
,00
Pisau
24
Rp
3.000
,00
Rp
72.000
,00
Gelas
24
Rp
10.000
,00
Rp
240.000
,00
Toples
4
Rp
10.000
,00
Rp
40.000
,00
Tempat Alat Makan
8
Rp
3.000
,00
Rp
24.000
,00
Tempat Tissue
8
Rp
3.000
,00
Rp
24.000
,00
Tempat Saus
6
Rp
4.000
,00
Rp
24.000
,00
Nampan
2
Rp
15.000
,00
RP
30.000
,00
Hot Plate
12
Rp
75.000
,00
Rp
900.000
,00
Perabotan
Meja Dapur
1
Rp
400.000
,00
Rp
400.000
,00
Meja
6
Rp
200.000
,00
Rp
1.200.000
,00
Kipas Angin
2
Rp
250.000
,00
Rp
500.000
,00
Kursi
12
Rp
100.000
,00
Rp
1.200.000
,00
Meja Pantry
1
Rp
900.000
,00
Rp
900.000
,00
Rak Alat Makan
1
Rp
300.000
,00
Rp
300.000
,00
Lemari Etalase
1
Rp
700.000
,00
Rp
700.000
,00
Lemari Perlengkapan
1
Rp
500.000
,00
Rp
500.000
,00
Perlengkapan Kebersihan
Sapu
2
Rp
15.000
,00
Rp
30.000
,00
Kain Pel
1
Rp
15.000
,00
Rp
15.000
,00
Kemoceng
1
Rp
5.000
,00
Rp
5.000
,00
Tempat Cuci Piring
1
Rp
300.000
,00
Rp
300.000
,00
Ember
1
Rp
10.000
,00
Rp
10.000
,00
Tempat Sampah
2
Rp
20.000
,00
Rp
40.000
,00
Ekrak
1
Rp
5.000
,00
Rp
5.000
,00
Keset
2
Rp
25.000
,00
Rp
50.000
,00
Tempat Sabun
1
Rp
5.000
,00
Rp
5.000
,00
Dekorasi
Nomor Meja
6
Rp
5.000
,00
Rp
30.000
,00
Lampu
2
Rp
50.000
,00
Rp
100.000
,00
Cat Tembok
2
Rp
80.000
,00
Rp
160.000
,00
Jam Dinding
1
Rp
30.000
,00
Rp
30.000
,00
Papan Reklame
1
Rp
500.000
,00
Rp
500.000
,00
MMT
1
Rp
100.000
,00
Rp
100.000
,00
DVD Player
1
Rp
200.000
,00
Rp
200.000
,00
Speaker
1
Rp
150.000
,00
Rp
150.000
,00
TV
1
Rp
800.000
,00
Rp
800.000
,00
Instalasi Listrik
1
Rp
150.000
,00
Rp
150.000
,00
TOTAL
Rp
15.481.000
,00






G.2.1.2. Peralatan
Tabel 3. List Peralatan
Nama
Unit
Harga /Unit
Total
Bolpoin
24
Rp
1.000
,00
Rp
24.000
,00
Kertas Nota
1
Rp
200.000
,00
Rp
200.000
,00
Daftar Menu
4
Rp
5.000
,00
Rp
20.000
,00
Serbet
4
Rp
5.000
,00
Rp
20.000
,00
Kertas HVS
1
Rp
40.000
,00
Rp
40.000
,00
TOTAL
Rp
304.000
,00

G.2.1.3  Biaya Produksi
Tabel 4. List Kebutuhan /Bulan
Nama
Kuantitas
Harga /Satuan
Total
Sewa Tempat
1 bulan
Rp
1.000.000
,00
Rp
1.000.000
,00
Listrik + Air
1bulan
Rp
400.000
,00
Rp
300.000
,00
Telepon
1 bulan
Rp
100.000
,00
Rp
100.000
,00
Gaji Karyawan
2 orang
Rp
600.000
,00
Rp
1.200.000
,00
Bagi Hasil
5 orang
Rp
750.000
,00
Rp
3.750.000
,00
Promosi
1bulan
Rp
5 00.000
,00
Rp
500.000
,00
BBM
200 lt
Rp
4.500
,00
Rp
900.000
,00
Bahan Baku Produksi
Susu Murni
900 liter
Rp
2.300
,00
Rp
2.070.000
,00
Strain Mikroba
60 liter
Rp
50.000
,00
Rp
3.000.000
,00
Lain – Lain
30 paket
Rp
200.000
,00
Rp
6.000.000
,00
Kebutuhan Lain
Tissue
30 roll
Rp
2.500
,00
Rp
75.000
,00
Sedotan
50 pack
Rp
5.000
,00
Rp
50.000
,00
Gas
3 tabung
Rp
75.000
,00
Rp
225.000
,00
Air Galon
40 galon
Rp
11.500
,00
Rp
460.000
,00
Bungkus
15 pack
Rp
10.000
,00
Rp
150.000
,00
Penyusutan Perlengkapan
1 bulan
Rp
774.050
,00
Rp
871.050
,00
Penyusutan Peralatan
1 bulan
Rp
15.200
,00
Rp
15.200
,00
TOTAL
Rp
20.666.250
,00
TOTAL PENGELUARAN   = Investasi Aset + Investasi Tunai
                                   = (Perlengkapan + Peralatan) + Biaya Produksi
                                   = Rp 15.481.000 + Rp 304.000 + Rp 20.666.250
                                   = Rp 36.451.250,00

G.2.2.  Pemasukan
G.2.2.1. Modal Awal
Modal Awal
= Rp
40.000.000
,00
Sponsor
= Rp
2.000.000
,00
TOTAL
= Rp
42.000.000
,00

G.2.2.2. Omset Penjualan /bulan
Jam Operasional /hari                         = 12 jam
Kapasitas Pengunjung /hari                = 60 orang
Jumlah Produk Terjual /hari               = 120 produk
Harga Produk Rata-rata                     = Rp           7.000,00
Penjualan Produk /hari                       = Rp       840.000,00
Hari Operasional                                = 30 hari
Penjualan Produk /bulan                = Rp  25.200.000,00

G.3.  Uang Kas
Didapat dari Modal awal dikurangi dengan Investasi, yang kemudian di deposito kan ke bank. Diperoleh Kas sebagai berikut :
Kas      = Rp 40.000.000,00 – Rp 36.451.250,00 = Rp 3.548.750,00

G.4.  Proyeksi Finansial /tahun
Laba dihitung dari Omset Penjualan /tahun dikurangi dengan Biaya Produksi /tahun. Diperoleh Laba sebagai berikut :
Omset Penjualan                  = Rp     302.400.000
Biaya Produksi                     = Rp     247.995.000
Laba                                    = Rp  54.405.000,00

G.5.  Analisa Rasio Keuangan
G.5.1.  Solvabilitas
Solvabilitas tidak dapat dihitung, karena tidak mempunyai hutang.

G.5.2.  Rentabilitas Ekonomi (ROA)

G.5.3.  Profit Margin

G.5.4.  Break Event Point (BEP) / Return of Investment (ROI)







G.6.  Analisa Rencana Kas
Tabel 5. Neraca Awal
Kedai COW-COW
Neraca Awal, tanggal 1 bulan ke-1
AKTIVA
PASIVA
Kas
Rp
4.045.750
,00
Modal
Rp
40.000.000
,00
Bahan Baku
Rp
20.169.250
,00
Perlengkapan
Rp
15.481.000
,00
Peralatan
Rp
304.000
,00
TOTAL
Rp
40.000.000
,00
TOTAL
Rp
40.000.000
,00

Tabel 6. Laporan Laba Rugi
Kedai COW-COW
Laporan Laba-Rugi, periode tanggal 31 bulan ke-1
PENGELUARAN
PEMASUKAN
Tempat
Rp
1.000.000
,00
Penjualan
Rp
25.200.000
,00
Bahan Baku
Rp
11.070.000
,00
Gaji Karyawan
Rp
1.200.000
,00
Bagi Hasil
Rp
3.750.000
,00
Kebutuhan Lain
Rp
3.549.250
,00




TOTAL
Rp
20.569.250
,00
TOTAL
Rp
25.200.000
,00
LABA = 25.200.000 – 20.569.250 = Rp 4.630.750,00







Tabel 7. Laporan Perubahan Modal
Kedai COW-COW
Laporan Perubahan Modal, periode tanggal 31 bulan ke-1
Modal, 1 Juli 2011
Rp
40.000.000
,00
Laba 1 Periode
Rp
4.630.750
,00
Modal, 31 Juli 2011
Rp
44.630.750
,00

Tabel 8. Neraca Akhir
Kedai COW-COW
Neraca Akhir, tanggal 31 bulan ke-1
AKTIVA
PASIVA
Kas
Rp
8.676.500
,00
Modal
Rp
44.630.750
,00
Bahan Baku
Rp
20.169.250
,00
Perlengkapan
Rp
15.481.000
,00
Peralatan
Rp
304.000
,00
TOTAL
Rp
44.630.750
,00
TOTAL
Rp
44.630.750
,00



G.7.  Rencana Arus Kas (Cash Flow)

H.      JADWAL KEGIATAN

I.         LAMPIRAN
I.1. DAFTAR RIWAYAT HIDUP KETUA DAN ANGGOTA

A.      Ketua
Nama                                    : Joko Supriyadi
NIM                                     : L2C009054
Tempat, Tanggal Lahir         : Boyolali, 12 juli 1991
Agama                                  : Islam
Alamat                                 : Banjarjo RT 02 RW 03 Mriyan Musuk Boyolali
E-mail                                   : joezs_054@yahoo.co.id
Latar Belakang Pendidikan :
SD N II Mriyan Musuk Boyolali                         1997-2003
SLTP N 6 Boyolali                                              2003-2006
SMA Bhinneka Karya II Boyolali                       2006-2009
Teknik Kimia Universitas Diponegoro                2009-sekarang

Pengalaman Akademik & Organisasi Selama Menjadi Mahasiswa :
No.
Institusi
Jabatan
Periode Kerja
1.
Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia
Staff Departemen Kaderisasi
2010-2011
2.
Al Fikri Biro Rohis Teknik Kimia
Staff Bidang Humas
2010-2011
3.
Al Fikri Biro Rohis Teknik Kimia
Ketua Team Litbang
2011-2012
4.
Forum Study Teknik ( FST )
Staff Departemen Riset
2011-2012
5.
Laboratorium Dasar Teknik Kimia II
Asisten
2011-sekarang
6.
Forum Study Teknik ( FST )
Team Litbang
2012-sekarang
                                                                                   
Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,



Joko Supriyadi
NIM.  L2C009054


B.       Anggota
Nama                                    : Nugraha Bayu Samodra
NIM                                     : L2C009035
Tempat, Tanggal Lahir         : Boyolali, 15 Desember 1991
Agama                                  : Islam
Alamat                                 : Jalan Ahmad Yani 294 Gondang RT 01 RW II Kelurahan Manahan Kecamatan Banjarsari Surakarta 57139
HP                                        : 085642436364
E-mail                                   : nugeee@rocketmail.com
Latar Belakang Pendidikan :
SD Negeri 111 Tirtoyoso Surakarta                     1997-2003
SMP Negeri 3 Surakarta                                      2003-2006
SMA Negeri 4 Surakarta                                     2006-2009
Teknik Kimia Universitas Diponegoro                2009-sekarang

Pengalaman Akademik & Organisasi Selama Menjadi Mahasiswa :
No.
Institusi
Jabatan
Periode Kerja
1.
Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia
Staff Departemen Pendidikan dan Penalaran
2010-2011
2.
Kinetika
Biro Jurnalistik Teknik Kimia
Crew Redaksi
2010-sekarang
3.
Al Fikri
Biro Rohis Teknik Kimia
Staff Bidang Humas
2010-2011
4.
Al Fikri
Biro Rohis Teknik Kimia
Staf Ahli Bidang Syiar
2011-sekarang
5.
CHEERS
(Chemical Engineering Sound)
Anggota
2010-sekarang

Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,



Nugraha Bayu Samodra
NIM.  L2C009035


C.      Anggota
Nama                                    : Addina Pradita Nur
NIM                                     : L2C009037
Tempat, Tanggal Lahir         : Surakarta, 20 agustus 1991
Agama                                  : Islam
Alamat                                 : jl.LPPU 2 gang sigawe 18 Tembalang Semarang
E-mail                                   : ditaditulidut@yahoo.com
Latar Belakang Pendidikan :
SD Muhamadiyah 1 Surakarta                             1995-2001
SMP Al Islam 1 Surakarta                                   2001-2004
SMA N 1 Surakarta                                             2004-2007
Teknik Kimia Universitas Diponegoro                2007-sekarang

Pengalaman Akademik & Organisasi Selama Menjadi Mahasiswa :
No.
Institusi
Jabatan
Periode Kerja
1.
Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia
Staff Departemen Hubungan Luar, Masyarakat, dan Alumni
2010-2011
2.
Al Fikri
Biro Rohis Teknik Kimia
Staff Bidang Humas
2010-2011
3.
Al Fikri
Biro Rohis Teknik Kimia
Sekretaris Bidang Humas
2011-sekarang

Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,



Addina Pradita Nur
NIM.  L2C009037



D.      Anggota
Nama                                    : Nadia Zahrotul Firdausi
NIM                                     : L2C0 09 053
Tempat, Tanggal Lahir         : Semarang, 16 Juli 1991
Agama                                  : Islam
Alamat                                 : Jalan Bulustalan I No. 44 RT 01 RW 03 Kelurahan Bulustalan Kecamatan Semarang Selatan, Semarang 50246
E-mail                                   : nutdia@rocketmail.com
Latar Belakang Pendidikan :
MI Al-Khoiriyyah 2 Semarang                            1997-2003
SMP N 7 Semarang                                             2003-2006
SMA N 3 Semarang                                             2006-2009
Teknik Kimia Universitas Diponegoro                2009-sekarang

Pengalaman Akademik & Organisasi Selama Menjadi Mahasiswa :
No.
Institusi
Jabatan
Periode Kerja
1.
Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia
Staff Departemen Minat Bakat dan Kegemaran
2010-2011
2.
Kinetika
Biro Jurnalistik Teknik Kimia
Sekretaris
2010-2011
3.
Kinetika
Biro Jurnalistik Teknik Kimia
Crew Redaksi
2010-sekarang

Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,



Nadia Zahrotul Firdausi
NIM.  L2C009053


E.       Anggota
Nama                                    : Dhias Cahya Hakika
NIM                                     : L2C0 09 117
Tempat, Tanggal Lahir         : Banyumas, 22 Maret 1991
Agama                                  : Islam
Alamat                                 : Jalan Dewi Sartika Raya 3C Semarang
E-mail                                   : di_asch@yahoo.co.id
Latar Belakang Pendidikan         :
     SD N Sampangan 04 Semarang                      1997-2003
     SMP Negeri 1 Semarang                                 2003-2006
     SMA Negeri 3 Semarang                                2006-2009
     Teknik Kimia Universitas Diponegoro           2009-sekarang

Pengalaman Akademik & Organisasi Selama Menjadi Mahasiswa :
No.
Institusi
Jabatan
Periode Kerja
1.
Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia
Staff Departemen Hubungan Luar, Masyarakat, dan Alumni
2010-2011
2.
Kinetika
Biro Jurnalistik Teknik Kimia
Crew Redaksi
2010-sekarang

Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,



Dhias Cahya Hakika
NIM.  L2C009117


I.2. Lampiran 3
SURAT PERJANJIAN KERJASAMA
PENGANEKARAGAMAN HASIL OLAHAN SUSU SAPI YANG MEMILIKI KADAR LEMAK RENDAH DENGAN MEMANFAATKAN MIKROORGANISME UNTUK PROSES FERMENTASI ENZIMATIS

Dengan ini kami yang bertanda tangan di bawah ini:
1.        Joko Supriyadi                             L2C009054
2.        Nugraha Bayu Samodra               L2C009035
3.        Addina Pradita Nur                     L2C009037
4.        Nadia Zahrotul Firdausi               L2C009053
5.        Dhias Cahya Hakika                    L2C009117
Yang disebut sebagai pihak PEMILIK USAHA

Melakukan kesepakatan bersama untuk menjalankan kegiatan bisnis di bidang produksi dan perdagangan dan menyatakan setuju untuk melakukan kerjasama dengan para pihak PEMILIK USAHA I – V yang diikat sesuai dengan apa yang telah diatur di dalam anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) perusahaan.

Dan kami dengan ini menyatakan bahwa kami siap menjalankan bisnis ini bersama-sama untuk mencapai sukses bersama. Untuk masa berlaku surat perjanjian ini adalah sejak dari penandatanganan surat ini sampai dengan selesainya program ini

Kami yang bertanda tangan di bawah ini telah menyetujui apa yang dirumuskan di
dalam AD/ART perusahaan. Mengenai pelanggaran yang terjadi di kemudian hari
akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Dan bila tidak terjadi mufakat, maka akan dipakai jalur hukum.

Semarang,    Maret 2012
Pihak
PEMILIK
USAHA I



Joko Supriyadi
L2C009054
Pihak
PEMILIK
USAHA II



Nugraha Bayu S.
L2C009035
Pihak
PEMILIK
USAHA III



Addina Pradita Nur
L2C009037
Pihak            PEMILIK         USAHA IV



Nadia Zahrotul F.
L2C009053
Pihak PEMILIK
USAHA V



Dhias Cahya Hakika     L2C009117

I.3. Lampiran 4
PERNYATAAN KESANGGUPAN

Yang bertanda tangan di bawah ini kami :
No.
Nama
Fakultas/jurusan
NIM
Alamat
1.
Joko Supriyadi
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009054
Boyolali
2.
Nugraha Bayu S.
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009035
Surakarta
3.
Addina Pradita Nur
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009037
Surakarta
4.
Nadia Zahrotul F.
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009053
Semarang
5.
Dhias Cahya Hakika
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009117
Semarang

Dengan ini kami menyampaikan pernyataan sebagai berikut :
  1. Sanggup mengikuti kegiatan Program Mahasiswa Wirausaha mulai dari Pelatihan sampai dengan Pelaksanaan Kegiatan Bisnis secara keseluruhan, karena pengunduran diri di tengah kegiatan akan menutup kesempatan mahasiswa lain untuk mengikuti kegiatan ini.
  2. Bersedia mematuhi semua ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan Program Mahasiswa Wirausaha
  3. Pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran.

Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,

1.    Nama :  Joko Supriyadi                       1.
     NIM    :  L2C009054
2.    Nama :  Nugraha Bayu Samodra                                     2.
     NIM    :  L2C009035
3.    Nama :  Addina Pradita Nur               3.
     NIM    :  L2C009037
4.    Nama :  Nadia Zahrotul Firdausi                                     4.
     NIM    :  L2C009053
5.    Nama :  Dhias Cahya Hakika              5.
     NIM    :  L2C009117                           


Lampiran 5
PERNYATAAN KESANGGUPAN MENGEMBALIKAN DANA PMW 2011

Yang bertanda tangan di bawah ini kami :
No.
Nama
Fakultas/jurusan
NIM
Alamat
1.
Joko Supriyadi
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009054
Boyolali
2.
Nugraha Bayu S.
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009035
Surakarta
3.
Addina Pradita Nur
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009037
Surakarta
4.
Nadia Zahrotul F.
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009053
Semarang
5.
Dhias Cahya Hakika
Teknik/ Teknik Kimia
L2C009117
Semarang

Dengan ini kami menyampaikan pernyataan sebagai berikut :
1.        Sanggup mengembalikan Modal yang telah diterima sebanyak 50 % dari total dana yang diterima, paling lambat bulan Juni 2013
2.        Bersedia mematuhi semua ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan Pengembalian Dana Program Mahasiswa Wirausaha
3.        Pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran.

Semarang,    Maret 2012
Yang menyatakan,

1.    Nama :  Joko Supriyadi                       1.
     NIM    :  L2C009054
2.    Nama :  Nugraha Bayu S.                                                2.
     NIM    :  L2C009035
3.    Nama :  Addina Pradita Nur               3.
     NIM    :  L2C009037
4.    Nama :  Nadia Zahrotul Firdausi                                     4.
     NIM    :  L2C009053
5.    Nama :  Dhias Cahya Hakika              5.
     NIM    :  L2C009117